Bagaimana jika anak terinfeksi covid-19?

Kasus anak terkonfirmasi positif Covid-19 akhir-akhir ini semakin naik dengan seiring naiknya peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron secara total. Tingginya kasus penularan Covid-19 membuat orang tua terkadang lengah karena tidak tau kondisi kesehatan orang lain, mungkin saja anak anda pernah bertemu dengan orang tanpa gejala (OTG) tanpa disadari. Apalagi dengan berjalannya Pertemuan Tatap Muka (PTM) di sekolah yang sudah berjalan normal kembali.

Hal ini menyebabkan anak secara tidak sengajak menjadi kontak erat dengan seseorang yang mengalami infeksi Covid-19. Jika hal ini terjadi, orang tua harus membawa anak ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan asesmen dari dokter yang tepat.

Tidak Semua anak yang terinfeksi Covid-19 harus dirawat di rumah sakit. Jika anak terinfeksi Covid-19 dengan gejala ringan, orang tua dapat merawat anak dari rumah dan pastikan selalu mengevaluasi  kondisi anak dan memonitor kesehatannya setiap hari.

Berikut hal yang bisa orang tua lakukan saat mengetahui anak terinfeksi Covid-19:
 

1. Saat anak menimbulkan gejala COVID-19

- Bersikap tenang

- Bantu anak istirahat dengan nyaman

- Periksa suhu tubuh secara berkala

- Pahami jika anak rewel, karena tubuhnya sedang tidak nyaman

- Pastikan anak cukup minum air putih

- Pastikan asupan gizi seimbang pada anak

2. Bantu anak merasa nyaman saat sakit

- Bacakan cerita kesukaannya

- Nyanyikan lagu kesukaannya

- Berikan makanan kesukaannya

- Bangun semangat untuk sembuh.

Misal: nanti kalau udah sembuh bisa lakukan kegiatan favoritnya

3. Mengatasi anak bosan saat isolasi di rumah

- Ajak anak bermain yang tidak menguras energi. Misalnya: bermain boneka, menggambar, mewarnai, bermain playdough, bermain peran dokter dokteran.

- Hindari memaksa anak melakukan kegiatan yang diinginkan orang tua

4. Membuat agar anak mau minum obat:

- Hindari memberi anak ancaman. Misal: kalau gak minum obat nanti disuntik, kalau gak mau minum obat nanti dimarahin dokter

- Jelaskan manfaat obat bisa membuat anak sehat dan bisa kembali bermain lagi

- Bacakan cerita mengenai anak yang sakit harus minum obat agar sembuh

- Ajak anak bermain peran dokter dan pasien

- Memberikan reward jika mau minum obat. Misal: memberikan cemilan kesukaannya, menonton acara kesukaannya
 

5. Membuat anak mau pakai masker

- Sampaikan secara berulang untuk pakai masker. Butuh waktu untuk membuat anak terbiasa

- Jelaskan pada anak bahwa setiap anak yang penyakitnya menular melalui hidung dan mulut perlu pakai masker agar orang lain tidak tertular

- Sampaikan pada anak bahwa orang baik adalah yang menjaga agar orang lain tidak ikut sakit

- Agar menarik, ajak anak menghias masker dengan stiker bergambar

- Orang tua ikut memakai masker untuk memberi contoh pada anak

- Hindari membawa anak ke tempat umum/banyak orang kecuali saat pemeriksaan ke dokter.

Orang tua dapat melakukan konsultasi dengan dokter spesialis anak melalui fasilitas telemedicine atau pemeriksaan ke fasilitas kesehatan agar anak mendapatkan penanganan medis yang tepat.

Sampai saat ini vaksind masih menjadi salah satu cara terbaik untuk melindungi anak dari terinfeksi Covid-19. Akan tetapi untuk memberikan vaksin Covid-19 pada balita masih butuh penelitian lebih lanjut. Oleh karena itu cara yang paling tepat untuk mencegah balita terinfeksi Covid-19 adalah dengan mengelilingi mereka dengan anak-anak yang lebih besar dan orang dewasa yang sudah divaksinasi.